Sebenarnya
mau ngomongin soal hobi tapi pertama-tama saya ingin mendeskripsikan
dahulu diri saya .Usia
saya sudah mencapai
19
tahun. Sebuah angka yang berarti saya
telah berhasil dengan selamat melalui 19
kali revolusi bumi terhadap matahari, Dengan
usia seperti itu, sudah seharusnya seseorang mengenali dirinya
sendiri, agar dapat menjadi seseorang yang lebih baik lagi. Seperti
kata Sun Zi, “kenali diri sendiri, kenali lawan, kemenangan sudah
ditangan”. Maka izinkan saya mendeskripsikan diri saya
menurut versi saya sendiri..
Nama Vina
Fitriayu Damayanti.
Lahir disebuah kota kecil di pulau Jawa, kota
Bekasi,
Jawa Barat, Indonesia, 19
tahun yang lalu pada tanggal 02
April
1993.
Dibesarkan di Bekasi,
menghabiskan masa remaja di Bekasi,
lalu melanjutkan studinya di Bekasi
pula, di salah satu universitas swasta jurusan Manajemen
Informatika.
Saat ini berstatus mahasiswi, nilai lumayan, olahraga lumayan, duit
pas-pasan, mungkin tampang juga pas-pasan..
Apa yang
akan kalian
lihat pertama kali bertemu seorang Vina
Fitriayu Damayanti?
Cewek (masih
kayaknya mah), usia awal 19an,
poni rambut kadang nyamping kadang kedepan
(kadang tapi..),
berkumis sedikit (tapi keliatan sexy, hehe), pakaian simpel,
tampang sinis (nyolot), senyum rada susah kalo sama orang yg belum
kenal. Ponsel dikantong celana kanan,
suara sopran standar, tapi isinya wuiiih tajamnya bisa menebang pohon
jati dari jarak 100 meter..
Kepribadian?
Kesan
pertama galak, nyelekit, sinis, nyolot atau apalah. Setelah mengenal
lebih jauh, ternyata memiliki sisi idealis, perfeksionis (untuk
beberapa hal), loyal dan peduli.
Kelainan
jiwa:sedikit
split personality alias manik depresif ( suasana hati gampang
berubah), dan sedikit halusinasi. Eksentrik (nyentrik), yang hanya
ditunjukkan pada kalangan sahabat yang sudah dekat.
Kekurangan?
Angkuh,
sotoy, suka menunda pekerjaan, keras kepala, dan saat menghadapi
situasi yang menjengkelkan apalagi tidak masuk akal, saya orangnya
cenderung sarkastik. Ini adalah sebagai complain therapy yang
membuat saya lebih puas daripada marah-marah atau berkata kasar, saya
mencoba kontrol emosi dengan
memberi senyuman dan kata-kata berupa sindiran, kritik maupun
ironi untuk mengekspresikan kekesalan saya. Untungnya, kebanyakan
orang malah bingung ga jelas dengan gaya bahasa saya itu,
kalo nangkep yah mohon maaf.. mudah-mudahan ga tersinggung
atau sakit hati. Semua ini terangkum dalam satu kata: NILAI EGO YANG
MASIH TINGGI !
Kesenangan?
Menyukai
hal-hal yang berbau mistik (walopun orangnya penakut), seni visual,
musik maupun film. Suka olahraga (tapi kadang-kadang males juga sih)
dan kegiatan alam. Tidak suka akan kekalahan, sehingga biasanya
memilih permainan tanpa lawan (dasar egois!). suka filosofi, berdebat
tentang hidup, namun bersedia berdebat tentang apa saja, sepanjang
punya modal tentang informasi itu.
Ngomongin
soal Hobi, Hobi saya mungkin banyak, seperti, mainin hp, main laptop,
jalan-jalan
Renang, dan
mungkin masih banyak lagi yang ga bisa disebutin satu persatu, tapi
kali ini saya ingin menceritakan salah satu hobi saya dan yang saya
pilih adalah main hp atau handphone. Kenapa saya pilih hobi main
handphone? Karena memang setiap harinya saya tidak bisa jauh dari
hadphone, setiap bangun tidur lihat handphone, butuh apa-apa lihat
handphone pokonya ga bisa deh sehari tanpa mainin handphone.
Ngomongin
handphone, hmmm pasti setiap hari juga anda-anda ga bisa jauh dari
handphone. Fungsi handphone dalam hidup saya banyak banget, salah
satunya untuk komunikasi ke teman-teman. Handphone selalu saya bawa
kemana-mana bahkan ke kamar mandipun saya bawa tanpa takut handphone
itu kecebur ke bak mandi atau jatuh ke bak mandi.
Oya
jadi inget, gara-gara ngomongin kamar mandi dan handphone mau cerita
sedikit nih, punya kenangan yang ga enak banget sama toilet dan
handphone. Tepatnya di toilet kampus, awalnya lagi asik bbman aja
sama temen di lobby kampus, sambil ngobrol-ngobrol sama temen-temen
yang kebetulan ada di lobby kampus juga, nah saat itu juga kebelet
buang air kecil tuh, karena saking ga bisa ditinggal tuh handphone
dan bener-bener lagi asik bbman sama temen dibawalah tuh handphone ke
toilet, setelah sampai dalam toilet baru sadar tuh bingung mau taro
handphonenya dimana? Hmmm ngelirik mata pada suatu tempat di dalam
toilet yaitu lantai yang tidak basah dipojokkan toilet, saya taro aja
handphone saya di pojokkan lantai toilet itu, setelah itu saya buang
air kecil, dan setelah buang air kecil disitulah awal mula cerita ga
enak banget, handphone tertinggal di dalam toilet dan ingetnya ketika
udah sampai lobby kampus, jreeeeng langsung pikiran tertuju pada satu
tempat yaitu lantai pojokkan di dalam toilet, setelah balik lagi
kesitu ternyata? Handphonenya ga ada, hilang!! Wuiiih tuh perasaan
rasanya kacau balau, gimana ga? Handphone yang saya anggep sahabat
saya banget karena kemana-mana pasti sama dia bisa ilang, dan itu
juga handphone pemberian dari orang tua, hati rasanya ga karuan.
Dari situ
punya satu pengalaman yang baik banget yaitu harus hati-hati dan
tidak boleh teledor lagi, ya kalau bisa sih buat anda, saran saya
jangan bawa handphone ke toilet, karena banyak kerugiannya bisa
tercebur, bisa rusak, bisa hilang juga kalau toilet yang dipake
toilet umum.
Tips
lain dari saya masalah tentang handphone adalah jangan karena
keasikkan main handphone menjadi menjauhkan yang dekat dan
mendekatkan yang jauh, maksudnya adalah karena keasikkan bbman atau
smsan sama temen-temen yang ada di bbm,twitter,facebook atau social
media lainnya jadi nyuekkin temen-temen yang ada disekitarnya atau
yang ada didekat kalian. Setelah itu tidak menggunakan handphone
disaat-saat jam pelajaran, disaat sedang berkendara karena akan
mengganggu keselamatan kalian, selain itu jangan menggunakan
handphone disaat waktu istirahat, seperti harusnya kalian tidur
istirahat malam tapi kalian malah asik main handphone akan timbul
kurang tidur dan akan sakit.
Pakailah
handphone dengan yang baik-baik, dan satu pesan terakhir dari saya
tentang handphone adalah, jangan sekali-kali memakai handphone saat
sedang di charger, matikan handphone saat di charger setelah full
baru anda bisa menggunakan lagi handphonenya. Karena anda pasti sudah
tau bahaya menggunakan handphone saat lagi di charger, selain bisa
membuat batere bocor, bisa juga membuat aliran listrik yang berjalan
dari stop kontak ke handphone masuk kedalam tubuh kita dan akan
tersetrum. Dari situ pakailah handphone sesuai aturannya ya teman.
Itulah hobi
saya yaitu bemainan dengan sahabat setia saya (handphone).